Jenis Truk Double dalam bidang logistik, CDD (Colt Diesel Double) adalah singkatan dari Colt Diesel Double, yang merupakan jenis truk yang dirancang khusus untuk mengangkut muatan berat. Truk CDD biasanya memiliki 2 sumbu dan 6 roda, dengan konfigurasi 2-4 (2 ban depan dan 4 ban belakang). "Double" merujuk pada dua ban di bagian belakang, yaitu masing-masing dua ban di sisi kiri dan kanan.
Seperti namanya, truk CDD umumnya dilengkapi dengan mesin diesel yang tangguh dan bertenaga. Ini membuatnya ideal untuk keperluan bisnis logistik yang memerlukan daya angkut besar, seperti pengangkutan barang berat, proyek konstruksi, pertambangan, dan lain sebagainya.
Truk jenis ini biasanya memiliki panjang berkisar antara 4 hingga 5,3 meter dan lebar antara 1,85 hingga 2 meter. Tingginya berkisar antara 0,8 hingga 2,2 meter. Kemampuan muatan truk CDD bervariasi, mulai dari 4 ton hingga 14 ton, dengan volume antara 11 hingga 43 meter kubik.
Jenis Truk Colt Diesel Double |
Jenis Truk CDD (Colt Diesel Double)
Jenis truk Colt Diesel Double memiliki beragam variasi. Beberapa mengkategorikannya menjadi 8 tipe, yaitu bak buka, box, reefer, dump, losbak, tangki, wingbox, dan long. Lainnya bahkan membaginya menjadi 16 tipe yang dapat diuraikan sebagai berikut:
Muatan | Nama Lengkap | Panjang Muatan (cm) | Lebar Muatan (cm) | Tinggi Muatan (cm) | Maksimal Berat (Tonase) | Volume (CBM) | Golongan TOL | Golongan Penyebrangan | Type Container |
Bak Buka Belakang | CDD Bak
Buka Belakang |
400 | 185 | 200 | 6,00 | 14,00 | Golongan II | Golongan V B | Non-Container |
Bak Buka Samping | CDD Bak
Buka Samping |
400 | 185 | 80 | 6,00 | 11,00 | Golongan II | Golongan V B | Non-Container |
Box | CDD Box | 400 | 185 | 200 | 4,00 | 14,00 | Golongan II | Golongan V B | Non-Container |
Reefer | CDD Reefer | 400 | 185 | 200 | 4,00 | 14,00 | Golongan II | Golongan V B | Non-Container |
Dump | CDD Dump | 400 | 185 | 200 | 4,00 | 14,00 | Golongan II | Golongan V B | Non-Container |
Flatbed/
Losbak |
CDD Flatbed
Losbak |
400 | 185 | 0 | 4,00 | 11,00 | Golongan II | Golongan V B | Non-Container |
Tangki | CDD Tangki | – | – | – | 8,00 | 8000L | Golongan II | Golongan V B | Non-Container |
Wingbox | CDD Wingbox | 550 | 200 | 220 | 8,00 | 24,00 | Golongan II | Golongan V B | Non-Container |
Long Bak
Buka Belakang |
CDD Long Bak Buka Belakang | 550 | 220 | 220 | 4,00 | 18,00 | Golongan II | Golongan VI B | Non-Container |
Long Bak
Buka Samping |
CDD Long Bak Buka Samping | 550 | 220 | 220 | 4,00 | 18,00 | Golongan II | Golongan VI B | Non-Container |
Long Box | CDD Long Box | 530 | 200 | 210 | 4,00 | 18,00 | Golongan II | Golongan VI B | Non-Container |
Long Reefer | CDD
Long Reefer |
530 | 200 | 210 | 5,00 | 22,00 | Golongan II | Golongan VI B | Non-Container |
Long Dump | CDD
Long Dump |
720 | 230 | 250 | 14,00 | 43,00 | Golongan II | Golongan VI B | Non-Container |
Long Flatbed/
Losbak |
CDD Long Flatbed/Losbak | 530 | 200 | 90 | 5,00 | 18,00 | Golongan II | Golongan VI B | Non-Container |
Long Tangki | CDD
Long Tangki |
530 | 200 | 210 | 5,00 | 18,00 | Golongan II | Golongan VI B | Non-Container |
Long Wingbox | CDD Long Wingbox | 530 | 200 | 210 | 5,00 | 22,00 | Golongan II | Golongan VI B | Non-Container |
Jenis Truk Colt Diesel Double |
Fungsi Truk CDD (Colt Diesel Double)
Perusahaan logistik harus mempertimbangkan penggunaan truk Colt Diesel Double ketika akan mengangkut barang-barang berkapasitas besar dan berat, seperti bahan bangunan, pasir, batu, serta material konstruksi lainnya.
Pertimbangan lain dalam penggunaan truk CDD adalah apabila jalur dan tujuan pengiriman berada di daerah yang sulit dijangkau oleh jenis truk pengangkut lain.
Selain itu, perusahaan logistik juga perlu mempertimbangkan penggunaan truk CDD saat akan melakukan pengiriman barang dalam jarak yang cukup jauh, seperti antarprovinsi atau antarpulau. Dengan mesin diesel yang bertenaga dan andal, truk jenis ini mampu menghadapi beragam medan dan kondisi jalan yang sulit.
Perbedaan Truk CDD (Colt Diesel Double) & CDE (Colt Diesel Engkel)
Ketika berbicara tentang CDD atau Colt Diesel Double, seringkali kita juga mendengar tentang "saudara dekatnya," yaitu CDE yang merupakan singkatan dari Colt Diesel Engkel.
Truk CDE juga diproduksi oleh produsen kendaraan bermotor yang sama dengan truk CDD. Mereka memiliki jumlah sumbu yang sama, yaitu dua sumbu, dan keduanya menggunakan mesin diesel yang kuat.
Perbedaannya terletak pada jumlah ban, khususnya di bagian belakang. CDD dilengkapi dengan empat ban belakang (dua ban di sisi kiri dan dua ban di sisi kanan), sementara CDE hanya menggunakan dua ban belakang (satu ban di sisi kiri dan satu ban di sisi kanan).
Dalam penggunaannya, truk CDE umumnya digunakan untuk mengangkut barang dengan bobot ringan hingga sedang, termasuk pengiriman barang dagangan dan bahan bangunan. Meskipun memiliki hanya satu sumbu, truk Colt Diesel Engkel memiliki kapasitas muatan yang cukup besar, yang tergantung pada ukuran dan spesifikasi truk tersebut.
Jika Anda mempertimbangkan spesifikasi dan peruntukan truk ini, dapat disimpulkan bahwa truk CDE adalah salah satu pilihan yang tepat untuk industri jasa pengiriman barang di Indonesia. Itulah salah satu Jenis-Jenis Truk Dan Kegunaannya.