Bagaimana Menahan Air Liur, Ini Besarnya Upah yang Ditawar Honda untuk Pedro Acosta
Honda dilaporkan menawari gaji luar biasa kepada Pedro Acosta untuk bergabung dalam ajang MotoGP pada tahun 2026 yang akan datang.
Truckindo - MotoGP 2025 baru memasuki empat putaran balapan, tetapi sepertinya aktivitas tukar-menukar pembalap untuk musim depan telah dimulai jauh hari ini.
Pedro Acosta akan jadi pemeran utama di pasar pembalap MotoGP tahun 2026, pasca keragu-raguan tentang masa depanya dengan tim KTM.
Nama Acosta tetap dihubung-hubungkan dengan dua tim, yaitu VR46 Racing Team dan baru-baru ini juga disebut-sebut bersama Honda HRC.
Menurut berita, Honda HRC dikabarkan tengah menelusuri calon untuk menggantikan Luca Marini, di mana kontraknya akan berakhir pada akhir musim 2025 nanti.
Nama Acosta juga menjadi sorotan, bahkan diberitakan perusahaan besar dari Jepang sudah mengajukan tawaran permulaan untuk The Cat from Mazarron.
Menurut laporan dari Speedweek, Honda Racing Corporation (HRC) sudah mengajukan penawaran gaji yang sangat besar untuk sang muda asal Murcia, Spanyol itu.
Harganya mencapai 30 juta euro yang setara dengan sekitar Rp 574,5 miliar untuk kesepakatan kontrak selama tiga tahun (asumsi kurs 1 euro sama dengan Rp 19.158 per tanggal 19 April 2025).
Nomornya memang belum setinggi yang diserahkan produsen berkaki sayap terkenal tersebut ke mantan pembalapnya, Marc Marquez.
Tetapi ini adalah jumlah yang cukup besar bagi seorang muda yang baru berusia 21 tahun pada tanggal 25 Mei 2025 mendatang.
Untuk Honda, jumlah tersebut bukanlah hambatan berarti lantaran mereka memiliki kondisi keuangan yang cukup kuat.
Bahkan diperkirakan mereka bersedia mengganti kerugian finansial kepada KTM apabila dibutuhkan, karena kontrak pembalap tersebut baru berakhir di akhir tahun 2026.
"Menurut Lucio Cecchinello dari tim LCR Honda, hanya terdapat dua pembalap yang memiliki potensi luar biasa yaitu Marc Marquez dan Pedro Acosta," katanya.
Walaupun Acosta memiliki prinsip untuk tidak menjadikan uang sebagai prioritas, jumlah tersebut terlalu besar untuk ia tolak.
Harus ditekankan bahwa Honda tidak hanya menyediakan dana, tetapi mereka juga sangat berkomitmen dan bahkan lebih fokus pada upaya memulihkan daya saingnya daripada produsen yang didukung pembalap tersebut.
Jangan lupa bahwa Honda merupakan produsen terbaik di MotoGP, lebih-lebih lagi kinerja mereka saat ini tengah meningkat pada empat balapan pembuka musim 2025 ini.
Penunjukan Romano Albesiano sebagai pemimpin proyek pengembangan RC213V, bersamaan dengan kedatangan Aleix Espargaro, telah membawa hasil yang menguntungkan sampai saat ini.